Leilani Hermiasih atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Frau ini bisa dibilang penampil yang kehadirannya banyak ditunggu penonton Ngayogjazz. “Mesin Penenun Hujan” dan “Tarian Sari” merupakan beberapa karya Frau yang sudah melekat di telinga penggemarnya.
Bersama Oskar, nama piano digital miliknya, Frau aktif tampil di beberapa festival musik bergengsi di Indonesia seperti Joyland, Brighter Together, dan Pestapora. Selain itu, beberapa tahun terakhir ini Frau cukup aktif berkolaborasi dengan musisi lainnya misal Gardika Gigih, band Rollfast, dan Hara. Bersama Hara, Frau membawakan lagu “Kabut Putih” sebagai kado spesial bagi Paduan Suara Dialita, sebuah kelompok paduan suara yang seluruh anggotanya merupakan perempuan yang keluarganya pernah menjadi tahanan politik di masa orde baru.
Saat perayaan Ngayogjazz tahun 2019, Frau menghanyutkan perasaan sedulur jazz semua dengan membawakan lagu “Ndherek Dewi Maria”. Nah, Kejutan apa lagi yang akan dibawakan oleh Frau dan Oskar di Kalimundu esok? Rasanya, akan amat disayangkan jika kelewatan menyaksikan penampilan Frau di Ngayogjazz 2024, honn.