WARTA

10
Nov

Bhinneka Tunggal Jazz-nya (Ngayogjazz 2015)

Setelah bersenang-senang di Ngayogjazz 2014 dengan ’Tung Tak Tung Jazz’-nya, di Ngayogjazz 2015 kali ini akan dibawakan nuansa yang berbeda. Tema yang diusung merupakan plesetan dari Bhinneka Tunggal Ika merupakan tagline nyeleneh yang diusung kali ini. Bhinneka Tunggal Ika sendiri merupakan kalimat yang diambil dari Kakawin Sutasoma karya dari Mpu Tantular yang arti harafiahnya “beraneka itu satu’. Mengingat selama satu tahun belakangan ini keadaan Indonesia seringkali ‘panas’ karena perbedaan maka Ngayogjazz mengajak orang-orang untuk mengingat kembali bahwa keanekaragaman bukanlah alasan untuk memecah belah satu sama lain. Ngayogjazz 2015 dengan Bhinneka Tunggal Jazz-nya mengajak orang-orang untuk merayakan keberagaman dalam satu spirit yang menghasilkan harmonisasi yang indah.

Berangkat dari ide untuk melihat keberagaman sebagai pemersatu, Ngayogjazz kali ini mengajak semua yang ikut serta dalam jamming session dan merayakannya dalam satu momen kebersamaan. Keberagaman yang ada saat ini bukan menjadi pemisah bagi tiap kelompok ataupun insan manusia tetapi justru seperti sebuah kesatuan yang bisa saling melengkapi. Hal inilah yang tercermin dalam spirit yang dimiliki musik jazz. Meskipun beragam musisinya dan gaya bermainnya, namun saat dimainkan bersamaan, bisa menjadi satu spirit yang memunculkan harmonisasi yang indah. Jadi mari rayakan keberagaman dengan meneriakan: Bhinneka Tunggal Jazz-nya!