Bagong Big Band

Perkawinan Musik Apik Karya Bagong Big Band

Terinspirasi dari karakter wayang Bagong, yang menjadi ikon penghibur sejati, big band yang diprakarsai oleh Irianto Suwondo ini akan ikut menghibur Honn semua di Ngayogjazz 2019. Bagong Big Band berdiri tahun 2012 dan hingga saat ini masih aktif bermain musik dengan sentuhan tradisi khas Betawi diantaranya Keroncong dan Gambang Kromong.

Dalam penampilannya, Bagong Big Band berupaya untuk mempromosikan musik Indonesia dengan memadukan musik Barat dan Timur. Hal ini senada dengan acara terakhir yang dihelat di Auditorium IFI Jakarta (13/4) dengan judul ‘Ngawinin Musik’. Bagong Big Band dengan format ansambel mencoba untuk mengawinkan musik jazz dengan musik tradisi. Hal ini diharapkan mampu untuk menjaga dan mengembangkan warisan luhur dari nenek moyang. ‘Ngawinin Musik’ rencananya juga akan dipentaskan di Sumida Jazz Street, Jepang dan Ngayogjazz 2019.

Berdasarkan pengamatan terakhir Honn, Bagong Big Band akan ‘keroyokan’ di panggung Ngayogjazz 2019. Lho kok bisa? Karena jumlah penampil dan ragam instrument yang dibawakan oleh personil Bagong Big Band merupakan salah satu yang paling banyak lho Honn. Penasaran dengan penampilan spesial yang mengawinkan musik jazz dan tradisi dari Bagong Big Band Honn? Mari dinikmati bersama di Ngayogjazz 2019