Dewa Budjana

Mengapresiasi Kebesaran Sang Hyang Giri Bersama Dewa Budjana

Gitaris dari pulau Dewata ini termasuk yang ditunggu-ditunggu penampilannya oleh Honn semua di setiap perhelatan Ngayogjazz. Penampilan terakhirnya di Ngayogjazz terpantau penuh sesak dan membuat lalu lintas tidak bergerak. Semua mata tertuju pada penampilan apik dari salah satu pemain gitar legendaris yang dimiliki oleh Indonesia. Setelah terakhir ikut dalam kemeriahan Ngayogjazz di tahun 2014, Dewa Budjana kembali lagi untuk menyapa sedulur jazz semua di Kwagon.

Pada awal tahun 2019, Dewa Budjana baru saja memproduksi album baru Mahandini yang merupakan perpaduan apik antara musik jazz dengan sentuhan tradisi. Album ini digarap bersama dengan beberapa musisi kenamaan seperti Jordan Rudess, Marco Minnemann, Mohini Dey, John Frusciante, Mike Stern, dan Soimah. Karya-karya terbarunya kemudian dibawakan di Java Jazz 2019, bersama dengan Soimah dan Mohini Dey (bass) serta ArtJog MMXIX bersama dengan beberapa musisi lain: Asteriska, Rega Dauna (harmonika), Irsa Destiwi (piano), Yandi Andaputra (drum), Shadu Shah Rasjidi (bass), Jaeko Siena (perkusi).

Selain itu, Dewa Budjana juga menggelar konser bersama Tohpati lho Honn. Konser bertajuk Janapati ini digelar di Taman Ismail Marzuki Jakarta dengan iringan orkestra yang direkam di Praha. Konser ini juga didukung oleh Fajar Adi Nugroho (bass), Marthin Siahaan (keyboard), Demas Narwangsa (drum), Iwan Wiradz (perkusi), Sultan (sequencer), dan RM Condro Kasmoyo (konduktor).

Dewa Budjana siap menyapa dan menghibur Honn semua di Ngayogjazz 2019 tentunya dengan penampilan yang istimewa. Masih tidak tertarik datang dan mendengarkan karya-karya terbaru dari Dewa Budjana? Siap-siap rugi lho Honn.